Sabtu, September 15, 2018
 |
| Kerjasama Layanan Pengguna |
Ledakan informasi yang melanda dunia saat ini memberi dampak luar biasa dalam kehidupan masyarakat. Kita harus bijak dalam menerima informasi tersebut dengan cara melakukan filter informasi (menyaring) sesuai dengan kebutuhan. Salah satu cara melakukan filter informasi adalah dengan memanfaatkan perpustakaan sekolah untuk memenuhi kebutuhan informasi yang sesuai untuk anak pada usia sekolah.
Keterbatasan sarana dan prasarana yang dimiliki perpustakaan sekolah menjadi latar belakang perlunya menjalin kerja sama dengan pihak lain. Kerja sama tersebut terjadi karena tidak satupun perpustakaan sekolah dapat berdiri sendiri baik koleksi maupun dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna. Begitu juga adanya ledakan informasi yang melimpah dalam jumlah, jenis maupun media penyimpanan dan kebutuhan akan informasi tersebut menyebabkan perpustakaan sekolah tidak akan dapat memenuhi kebutuhan informasi penggunanya. Oleh karena itu perlu diadakan kerja sama perpustakaan dengan pihak lain.
Tujuan kerjasama perpustakaan sekolah antara lain:
- Meningkatkan hubungan antar perpustakaan
- Meningkatkan kinerja perpustakaan dan profesionalitas pustakawan
- Perbaikan aspek layanan teknis dan layanan pengguna serta memaksimalkan sumber daya perpustakaan
- Memecahkan masalah dengan berbagi/sharing resiko, manfaat, tanggung jawab dan pengalaman
Bentuk dan jenis kerjasama antar perpustakaan meliputi:
- Pemanfaatan koleksi secara bersama melalui : silang layan, pemakaian ruang baca dan fasilitas lainnya, pertukaran data bibliografi
- Kerja sama pengadaan dan penyimpanan koleksi bahan pustaka (buku)
- Kerjasama pertukaran dan redistribusi, tujuan untuk meningkatkan dan memperluas sumber koleksi dengan biaya sekecil mungkin
- Kerjasama Pengolahan Bahan Pustaka: pengkatalogan, klasifikasi, label, kelengkapan buku (kartu buku, slip tanggal kembali, kantong buku), pemberian sampul buku
- Kerjasama penyediaan fasilitas, koleksi perpustakaan terbuka untuk anggota perpustakaan lain peserta kerjasama
- Kerjasama pinjam antar perpustakaan (interlibrary loan), perpustakaan saling meminjamkan koleksi ke perpustakaan lain peserta kerjasama
- Kerjasama pemberian jasa informasi ( Silang Layan )
- Kerjasama penyusunan katalog induk
- Kerjasama antar pustakawan, untuk memecahkan masalah yang dihadapi pustakawan
 |
| Pengolahan Bahan Pustaka |
Pelaksanaan kerjasama tidak selamanya berjalan sesuai rencana, pasti terjadi kendala dalam pelaksanaannya, yaitu:
- Kurangnya sarana dan prasarana penunjang kerjasama yang dimiliki perpustakaan seperti mesin Fotocopy, komputer/laptop, mesin faksimili, telpon, dan lain-lain
- Keterbatasan koleksi baik jumlah dan jenis koleksinya
- Kurangnya pemahaman manfaat kerjasama
- Kurangnya informasi antar perpustakaan peserta kerjasama
- Kurang adanya koordinasi dan sinkronisasi peraturan dan sistem yang disepakati
- Lemahnya kompetensi sumber daya manusia di perpustakaan yaitu pustakawan, diatasi dengan melakukan pembinaan kualitas sumber daya manusia dengan mengikutsertakan pustakawan pada kegiatan diklat, seminar, workshop, study banding.
 |
| Koleksi Bahan Pustaka (Buku) |
Kerjasama antar perpustakaan akan berjalan dengan sukses dan memberi manfaat pada peserta kerjasama jika masing-masing pihak memberikan kontribusi dan saling memahami kepentingan bersama. Oleh karena itu sebelum menjalin kerjasama antar perpustakaan hendaknya melakukan analisis tujuan dan manfaat yang akan diperoleh dengan adanya kerjasama tersebut. Pelaksanaan kerjasama antar perpustakaan mengutamakan prinsip simbiose mutualisme yaitu hubungan saling menguntungkan diantara dua belah pihak sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.
Dapatkan Tips Menarik Setiap Harinya!
- Dapatkaninformasi seputar perpustakaan disetiap postingan kami
- Jadilah pembaca pertama yang mengetahui informasi tersebut